Skip to content

Strategi Pembangunan Desa Sosok: Mewujudkan Visi dan Misi yang Konkret

Desa Sosok memiliki visi dan misi yang jelas untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakatnya. Untuk mewujudkan visi dan misi tersebut, diperlukan strategi-strategi yang konkret dan implementatif. Berikut adalah strategi-strategi yang ditetapkan untuk berbagai misi pembangunan Desa Sosok:

  1. Misi Pembangunan yang Merata di Segala Bidang. Adapun strateginya adalah sebagai berikut:
    1. Peningkatan Infrastruktur Dasar: Meningkatkan ketersediaan, pemerataan, dan aksesibilitas infrastruktur dasar seperti jalan, jembatan, dan fasilitas umum lainnya.
    2. Pembangunan Berkelanjutan: Mengarusutamakan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan di seluruh bidang pembangunan untuk menjaga keseimbangan lingkungan dan keberlanjutan sumber daya.
  2. Misi Meningkatkan Kualitas Pelayanan kepada Masyarakat. Dengan strategi:
    1. Birokrasi Sehat dan Bersih: Menguatkan implementasi birokrasi yang sehat dan bersih untuk memberikan pelayanan publik yang berkualitas.
    2. Peningkatan Kualitas Aparatur: Meningkatkan kualitas aparatur pemerintahan desa melalui pelatihan dan peningkatan kompetensi.
  3. Misi Melaksanakan Aspirasi Masyarakat yang Diamanahkan. Strategi:
    1. Partisipasi Masyarakat: Meningkatkan kapasitas dan partisipasi masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, dan pengawasan pembangunan desa.
    2. Pemberdayaan Kelompok Marjinal: Meningkatkan kapasitas dan partisipasi perempuan, kelompok disabilitas, dan kelompok marjinal dalam pembangunan desa.
    3. Pendidikan: Meningkatkan capaian wajib belajar 9 tahun dan pelaksanaan wajib belajar 12 tahun.
    4. Pelayanan Kesehatan: Meningkatkan aksesibilitas terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas.
    5. Penanganan PMKS: Meningkatkan efektivitas penanganan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS).
    6. Pelatihan Kerja: Menyelenggarakan pelatihan kerja dan keterampilan bagi masyarakat.
    7. Lembaga Kemasyarakatan: Optimalisasi perlindungan, pengembangan, pemanfaatan, dan pembinaan lembaga kemasyarakatan desa.
    8. Seni dan Kebudayaan: Optimalisasi perlindungan, pengembangan, pemanfaatan, dan pembinaan seni dan kebudayaan.
    9. Toleransi Beragama: Meningkatkan toleransi, kesetaraan, dan kerjasama antarumat beragama.
    10. Ketertiban dan Keamanan: Meningkatkan upaya pencegahan dalam memelihara ketentraman, ketertiban, dan keamanan lingkungan.
    11. Penegakan Hukum: Meningkatkan kesadaran dan peran serta masyarakat dalam penegakan hukum.
    12. Manajemen Bencana: Penguatan sistem dan manajemen bencana di desa.
    13. Produktivitas dan Iklim Usaha: Meningkatkan produktivitas dan transformasi struktural keterkaitan hulu-hilir serta menciptakan iklim usaha yang kondusif.
    14. Potensi Desa: Intensifikasi dan ekstensifikasi potensi desa yang berdaya jual.
    15. Legalisasi Tanah: Meningkatkan fasilitasi legalisasi tanah masyarakat.
    16. Ketahanan Pangan: Meningkatkan sistem ketahanan pangan mandiri dan berkelanjutan serta perbaikan kualitas konsumsi dan gizi masyarakat.
  4. Misi Pemerintahan Transparan dan Akuntabel. Strategi:
    1. Akses Informasi: Menyediakan akses informasi mengenai Rencana Kegiatan Pembangunan Desa, perkembangan kegiatan pembangunan yang sedang berlangsung, serta capaian pelaksanaan kegiatan pembangunan.
    2. Sosialisasi IPPD: Mensosialisasikan Informasi Penyelenggaraan Pembangunan Desa (IPPD) kepada masyarakat melalui kegiatan Musyawarah Desa (Musdes), pertemuan Paguyuban RT, PKK, Gapoktan, serta lembaga-lembaga desa lainnya.
    3. Pemasangan Banner/Baliho: Mensosialisasikan IPPD kepada masyarakat dengan memasang banner atau baliho di Balai Desa.

Dengan strategi-strategi ini, Desa Sosok diharapkan dapat mencapai visi dan misi yang telah ditetapkan, serta membawa manfaat nyata bagi seluruh masyarakat desa.